ANNOUNCEMENT

Putri Sipo Funfiction

Hallo 🙂

Selamat Malam KNIGHT semuanya!!

Putri Sipo balik lagi nih. Tapi maaf banget belum bisa bawa kelanjutan “Love Me – Chap 7” 😦 😦

Kesannya seperti ingkar janji gitu ya, maaf banget loh ini. Karena memang lagi sibuk banget sama pkl akhir, dan Mei-Juni pun masih pkl. Jadi semoga kalian bisa mengerti kondisi saya saat ini ya. Jujur, saya udah nyoba buat lanjut LM, bahkan poster terbaru pun sudah ada *lirikatas* , tapi memang ide mentok banget. Saya pikir daripada cerita yang saya post nanti ngga ngefeel di kalian dan malah berantakan, so lebih baik saya cut dulu sampai benar-benar fix untuk alur cerita selanjutnya.

But, saya akan tetap lanjut LM kok. Sebenarnya gambaran buat kelanjutannya udah berlalu lalang *eaa* di dalam otak saya, cuma penjabaran penulisan yang menariknya itu masih berceceran dan susah untuk gabunginnya. Hehe.. Inget yaa, saya akan tetap lanjut, tapi belum tau tepatnya kapan. Maaf…

Lihat pos aslinya 122 kata lagi

Membangun Bisnis Kreatif

REVIEW BUKU “Membangun Industri Kreatif”

Karangan: David Parrish

 

Dosen Pengampu: Aziz Abdullah, S. Ag., MA.

 

Oleh:

Sri Sayekti

NIM. 15812553

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MASJID SYUHADA

YOGYAKARTA

2017

 

 

 

 

 

 

DAFTAR ISI

 

DAFTAR ISI ………………………………………………………………….… 1

 

ISI ……………………………………………………………………………….. 2

1. Kreativitas dan Bisnis …………………………………………….…… 2
2. Keajaiban Marketing …………………………………………………..… 2
3. Kompetisi dalam berbisnis ……………………………………………….. 3
4. Kepemimpinan dan Managemen ………………………………………… 3
5. Kelayakan Bisnis ………………………………………………………… 4
6. Jalur Kesuksesan…………………………………………………………. 5

 

DAFTAR PUSTAKA ………………………….……………………………….. 6

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

ISI

 

1. Kretivitas dan Bisnis

Sebagian orang yang menganggap kreativitas dan bisnis ibarat minyak dan air—tidak bisa bercampur. Banyak orang yang mengartikan kreativitas dengan “seni”, dikerjakan oleh para seniman, yang semuanya mengenakan kaus. Padahal sesungguhnya kerativitas bukanlah monopoli para “seniman” melainkan memiliki makna yang lebih luas dan bisa ditemukan dalam pendidikan, sains, serta bidang-bidang lainnya.

Berbisnis adalah seni memilih sebuah paket kemungkinan tak berhingga guna menggambar sebuah produk atau jasa tertentu, menyatukan dengan kebutuhan khusus para konsumen dengan cara yang bisa membawa keuntungan finansial. Gambar yang dihasilkan dari proses ini adalah formula bisnis unik bagi seorang pelaku bisnis.

Secara alamiah, para pengusaha kreatif cenderung berkonsentrasi penuh dalam menemukan gagasan-gagasan segar bagi produk atau jasa mereka. Beragam organisasi yang sukses menggabungkan seluruh unsur bisnis secara kreatif selain itu mereka juga harus menemukan formula khusus.

 

1. Keajaiban Marketing

“Marketing” bukan hanya istilah mewah untuk kata “menjual” melainkan menyelaraskan bisnis dengan perubahan hasrat konsumen. Marketing atau pemasaran adalah dialog yang terkait dengan mendengarkan konsumen dan berbicara dengan mereka. Tidak semua konsumen merupakan konsumen yang baik. Maka pilih mana konsumen yang baik dan buruk bagi perusahaan.

Sebelum merencanakan pemasaran operasional hendaknya kita membuat rancangan strategi pemasaran. Salah satu strategi pemasaran antara lain membangun sebuah bisnis di sekitar perubahan kebutuhan konsumen. Selain itu bantu dan dorong konsumen untuk merekomendasikan produk kita kepada para calon konsumen. Dengan menjadikan konsumen sebagai mitra dan bukan sekedar sasaran pasif, maka pemasaran interaktif bisa dilakukan.

1. Kompetisi dalam Berbisnis

Selain memusatkan perhatian pada perubahan kebutuhan konsumen, bisnis kreatif yang bagus juga harus memiliki strategi dalam menghadapi sebuah kompetisi, karena mereka hidup di sebuah lingkungan yang kompetitif. Putuskan kompetisi mana yang bisa dimasuki, dan mana yang tidak bisa dimasuki. Selain itu kita harus waspada terhadap kompetitif dari produk-produk pengganti.

Kita harus memahami apakah produk yang kita berikan telah memuaskan konsumen yakni dengan cara bertukan pikiran. Memetakan medan kompetisi sangat penting yakni agar kedudukan kita terlihat di antara para pesaing. Selain itu dalam diri harus tertanam pertanyaan “Kebutuhan konsumen yang mana yang bisa kita layani dengan lebih baik ketimbang orang lain?”

Terkadang kompetitor/pesaing bisa juga menjadi mitra dalam suatu poyek atau perusahaan kongsi. Co-opetition adalah hasil dari penyatuan antara kompetisi dan kerja sama guna membentuk bukan hanya dunia baru namun juga sebuah perseroan baru. Perseroan co-opetition lebih mungkin dibentuk ketika kita memiliki kompetitif  yang berbeda. Co-opetition dibangun di atas asas bahwa bisnis tidak boleh menguntungkan satu pihak dan merugikan pihak lain. Keduanya bisa bekerja sama untuk memperbesar wilayah pemasaran dan lalu bersaing untuk membaginya sehingga masing-masing bisa memperoleh bagian yang lebih besar ketimbang sebelum bergabung.

 

1. Kepemimpinan dan Managemen

Managemen bisa diartikan sebagai “cara untuk meraih tujuan melalui orang lain.” Itu sebabnya, pekerjaan seorang manajer ialah mengkoordinasi beragam aktivitas orang lain agar segala sesuatu bisa berjalan lancar. Pekerjaan manajer selaku koordinator dapat diibaratkan sebagai seorang pengatur lalu lintas udara yang bertugas memastikan bahwa segenap pesawat bisa datang dan pergi dengan aman, tanpa bertabrakan. Frustasi menjadi seorang manajer adalah saat kita tidak menerbangkan pesawat karena tugas kita saat ini ialah mengkoordinasi pekerjaan orang lain agar mereka bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik.

Secara umum dapat dikatakan, manajer bertugas mengutarakan apa yang harus dilakukan, sedangkan pemimpin bertugas mengatakan ke mana mereka harus pergi, lalu mengilhami mereka dan memberi mereka kesempatan untuk mengambil peranan dalam perjalanan tersebut.

Seorang pemimpin yang efektif harus mengetahui beragam Pola Kepemimpinan dan idealnya fasih menggunakan “bahasa” kepemimpinan, memilih dan menggunakan tipe yang tepat saat kondisi tertentu. Berikut ini tipe kepemimpinan menurut Daniel Goleman:

1. Diktator—atasan yang kejam
2. Visioner—mengilhami dengan sebuah visi
3. Pribadi yang merakyat—menarik, komunikatif
4. Pendengar—konsultatif, demokratis
5. Manusia super—mengerjakan segala sesuatu dengan cepat
6. Pengasuh—melatih dan mengembangkan orang lain

Yang baik adalah kita dapat menggunakan seluruh tipe kepemimpinan dan mengetahui kapan saat yang tepat untuk menggunakannya.

 

1. Kelayakan Bisnis

Saat membangun sebuah bisnis hendaknya kita memiliki formula bisnis yang layak, karena jika tidak, maka akan mengalami kegagalan seperti yang dialami oleh orang-orang kreatif, pintar, dan bersemangat sebelum kita.

Anggapan bahwa kreativitas apapun bisa diubah menjadi bisnis yang berhasil atau meyakini bahwa kreativitas yang mengagumkan pantas menuai sukses adalah anggapan yang salah. Dibutuhkan lebih dari sekedar kreativitas yang cemerlang dan segerombolan konsumen potensial untuk membuat sebuah formula bisnis yang baik bisa menghasilkan keuntungan finansial. Kepandaian khusus yang dibutuhkan ialah kemampuan memilih formula yang berpotensi untuk berhasil sehingga waktu yang berharga, energi, dan uang tak terbuang percuma.

Penyaring kelayakan adalah sebuah teknik untuk memperhitungkan kelayakan perusahaan kreatif (menyangkut perhitungan beragam pilihan berkaitan dengan gagasan bisnis, proyek, produk, layanan, dan segmen pasar). Selain itu filter kelayakan juga dapat dipergunakan untuk organisasi non laba.

 

1. Jalur Kesuksesan

Tujuh langkah menuju kesuksesan dalam berbisnis:

1. Perjelas tujuan yang ingin dicapai
2. Memahami diri dan situasi
3. Memahami kebutuhan konsumen, kompetisi, dan kekuatan-kekuatan eksternal lainnya.
4. Menyusun Formula Bisnis dengan hati-hati
5. Menyusun Strategi Bisnis
6. Melakukan aksi
7. Berpegang teguh pada rencara tersebut: bersiaplah untuk berkata “tidak” pada segala hal yang mengalihkan diri dari rencana yang sudah disusun.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Parrish, David. A Guide to the Businessof Creativity atau Membangun Industri Kreatif. Terj. Irfan Zaki Ibrahim. 2005. Yogyakarta: ZORA BOOK.

Cheonsoo

 

 

Cheonsoo

Cast:

Cho Kyuhyun/ Choi Sooyoung/ Seo Joohyun

Kim Hyoyeon/ Kwon Yuri/ Lee Donghae/ Lee Eunhyuk

Genre

Fantasi, Action, School life

Rating

Teen

Length

Series

Story by Vibra Sayekty © 2017

 

PROLOG

Sepasang suami isteri pemburu vampir tengah menyusuri hutan yang sangat lebat guna menemukan buruan mereka. Ditangan mereka sudah ada pistol anti vampir dan pisau perak, alat pembunuh vampir. Mereka datang jauh-jauh dari Seoul hanya untuk membunuh makhluk mitos penghisap darah yang sampai saat ini masih diperdebatkan keberadaannya.

“Aku yakin mereka pernah melalui jalan ini yeobo” ucap sang suami pada isterinya.

“Nde. Banyak darah berceceran di sini dan banyak hewan terbunuh dengan sangat tidak wajar.”

Suami istri itu bernama Han Jungsik dan Nam Nana. Mereka sangat membenci bangsa vampir karena seluruh keluarga mereka telah dibantai oleh bangsa vampir. Jungsik dan Nama memerlukan waktu 5 hari untuk sampai di hutan ini. Meski banyak binatang buas mereka tidaklah takut sebab dendam telah membara di hati mereka.

“Hiks… hiks…” Jungsik dan Nana sama-sama menoleh.

“Sayang kau mendengar sesuatu?” tanya Jungsik yang berada di depan pohon yang sangat besar.

“Iya. Seperti – tangisan seorang bayi?” nana sedikit ragu mengatakannya.

“Ya. Kita harus tepat sama-sama. Mungkin saja itu hanya jebakan” tandas Jungsik.

Setelah menyusuri hutan. Nana dan Jungsik menemukan asal suara bayi itu.

“Cup sayang. Sebentar lagi ayahmu akan datang” ucap seorang wanita yang tengah menggendong bayi yang sangat cantik.

Tak lama kemudian muncullah sesosok pria tampan berumur 30 tahunan. “Sayang aku sudah menemukan sesuatu untuk putri kita” ucap pria tersebut sembari memberikan sekantung darah.

Dengan lahapnya bayi yang digendong sang wanita meminum cairan kental berwarna merah tersebut.

DORRR

Suara tembakan berhasil mengagetkan sepasang suami istri itu. “Jangan bergerak” ucap seorang pria yang tiba-tiba mendekati mereka.

 

“Siapa kalian?” tanya ibu sang bayi yang diketahui bernama Choi Soohee.

“Kami pemburu vampir” jawab Jungsik. “Bangsa kalian telah membantai keluargaku. Akan aku balaskan dendam meraka.”

DOR

Dengan sekali tembak peluru perak bersarang di jantung. Choi Jungnam- suami Soohee.

“Jungnam” teriak Soohee dengan kencang. Semua binatang yang berada didekat mereka berhamburan menjah. Tangisan Soohee pun pecah. Tak lama kemudian tangisan sang bayipun kembali terdengar.

 

“Kalian. Kenapa kalian melakukan semua ini pada kami? Apa salah kami?” tanya Soohee parau.

“Bukankah aku sudah menjelaskannya tadi nyonya?” Jungsik tak menghiraukan tangisan Soohee. Dia mengarahkan pistolnya pas ke arah jantungnnya.

“Tunggu sayang!!” Teriak Nana yang tak tega melihat keadaan Soohee. “Dia masih memiliki bayi. Alangkah sebaiknya kita membiarkan dia hidup” bujuk Nana pada Jungsik yang tengah meredam amarah.

“Tidak. Kalau perlu kita sekalian menghabisi banyinya”

DORR

Peluru itu telah bersarang di jantung Soohee. Darah mulai keluar dari mulutnya.

“Kau?? Bukan vampir??” tanya Jangsik kaget.

“Yah. Aku bukan vampir. Suamiku memang vampir namun aku keturunan manusia. Uhukk. Tolong kalian rawat bayiku. Uhukk setelah dewasa nanti dia akan menemukan jalannya. Cheonsoo University, disanalah kelak dia berada. Uhukk. Jiwa vampirnya tidak akan bangun jika tidak ada yang mengusiknya.”

Setelah itu Soohee menghembuskan nafas terakhirnya.

Bangsa vampir, jika terkena peluru anti vampir akan mati dengan menjadi debu namun peluru itu tak berfungsi bagi manusia. Manusia yang terkena peluru anti vampir akan mati selayaknya manusia yang mati tertembak pada umumnya.

 

&&&

 

 

Bagikan ini:

1 pict on path

View on Path

Permintaan Maaf

Annyeong chingudeul!!!

Di sini aku Vibra Sayekty aka Sri Sayekti ingin minta maaf yang sebesar-besarnya karena aku tidak bisa melanjutkan ff buatanku lagi. Sekali lagi jeongmal mianhae. Seiring berjalannya waktu aku sadar takdir KyuYoung memang tak seindah di ff selain itu aku mengalami goncangan dan sadar akan kenyataan bahwa Kyuhyun – Sooyoung tidak bersama.

Kalian tahu selama ini aku mengalami masa sulit. Sakit hati yang sangat luar biasa dalam dan dendam yang sangat membara. Semuanya membuat aku frustasi bahkan terkadang aku menanyakan eksistensi Tuhan dalam menentukan takdir. Astaghfirullah!!!.

Sekarang aku menemukan bias baru dan aku akan mengukir kisah dengan mereka. Tenang saja sampaikapan pun KyuYoung selalu ada di hatiku namun aku sudah tidak dapat melanjutkan hidup dengan men-shipperkan KyuYoung lagi. FF Cheonsoo insyaallah menjadi ff terakhir yang aku buat untuk chingudeul semua. Ff terakhir yang ber-cast-kan KyuYoung, ff terakhir yang akan mengingatkan kalian akan diriku.

Terimakasih atas segala kenangan selama 3 tahun ini chingudeul. Salam sayang dari Vibra.^^

Annyeong!!!

Kronologis KyuYoung-pairing

Kyuyoung Shipper Indo

Setelah sekian lama bergelut dengan KyuYoung stuff (apadeh) author banyak sekali mendapat pertanyaan seperti: “Gimana sih awalnya KyuYoung itu?” atau “Bener ga Kyuhyun pernah bilang ‘I love you’ ke Sooyoung?” atau “Merea kok kayanya ga pernah ada interaksi sih?”

Nah, untuk menjawab pertanyaan–pertanyaan tersebut sekaligus memenuhi kewajiban sebagai author blog ini (mian karena baru kali ini ngepost sesuatu ::big bow::), kali ini author Summer pengen berbagi…

Silakan dibaca… Moga-moga bisa menjawab pertanyaan teman-teman…

Ohya, sebelumnya pengen bilang, kalau mau nge-share isi tulisan ini, baik sebagian maupun keseluruhan, tolong minta izin dulu ya..  Okey?? ^^

Lihat pos aslinya 1.547 kata lagi

1 Choice

1 Choice

Cast

• Cho Kyuhyun
• Seo Joohyun
• Choi Sooyoung
• etc

Genre

General, Royal life, Drama’s.

Length

[Series #6]

© Vibra S.

Desclaimer : my imagination & just for fun

Awas typo dimana-mana !!

Happy reading^^

Pernikahan Pangeran Cho dan Putri Choi akan segera terlaksana. Rakyatpun bersuka cita dengan mengadakan pesta di alun-alun.

“Aku berharap mereka akan menjadi raja dan ratu yang adil.” Amien.” Ucap salah seorang rakyat yang menghadiri persiapaan pernikahan Kyuhyun dan Sooyoung.

Yang dinanti akhirnya tiba. Dari arah gerbang datanglah rombongan Kerajaan Choi. Perlahan namun pasti, dari tandu berwarna merah keemasan keluarlah putri yang dinanti-nanti. Sooyoung berjalan dikawal dua dayang menuju pangeran Kyuhyun. Sesampainnya di samping Kyuhyun, kedua insan itupun saling sapa dan kemudian berjalan menuju raja dan ratu Cho, meminta restu.

“Kalian berdua aku restui.”

Setelah mengucapkan janji suci Kyuhyun dan Sooyoung digiring ke tempat mereka seharusnya berada. Dari atas sana Kyuhyun dan Sooyoung dapat melihat kegembiraan seluruh rakyat dan para pengawal istana. “Aku bahagia melihat mereka bahagia.” Ucap Sooyoung pada dirinya sendiri.

Kyuhyun terus memandangi Sooyoung sampai ia tidak berkedip. “Ada yang salah dengan wajahku?” tanya Sooyoung tatkla dia menyadari Kyuhyun terus saja memandanginya.

“Tidak. Kau..kau terlihat berbeda kali ini” Sebenarnya Kyuhyun enggan mengatakan bahwa Sooyoung hari ini sangat cantik.

Berbagai atraksi disuguhkan dalam pesta pernikahan pangeran Kerajaan Cho mulai dari bela diri, barongsai, tari-tarian dan lain sebagainya. Semuanya benar-benar larut dalam kegembiraan. Selain itu masakan yang dihadirkan bukan hanya sekedar masakan biasa namun masakan yang disuguhkan ialah masakan yang dimasak oleh koki nomor 1 seantero jagat raya, koki Shu Sangki.

“Kau lelah?” tanya Kyuhyun tatkala dia melihat sepertinya Sooyoung mulai lelah.

“Ani” jawab Sooyoun cepat.

“Jangan berbohong. Keringat sudah bercucuran di dahimu” bisik Kyuhyun.

Entah darimana Kyuhyun mendapatkan sapu tangan. Kini dia mulai mengelap dahi Sooyoung yang berkeringat. “Nah sekarang lebih baik”

“Gomawo”

“Eum”

@@@

Malampun tiba, pesta pernikahan pangeran Cho pun dilanjutkan. Semakin meriah saja acaranya dengan tambahan barongsai yang datang dari negeri selatan.

Semuanya tampak bahagia dan senang sekali. Tak bisa dipungkiri pernikahan ini memang seharusnya terjadi. Namun tidak untuk salah satu tamu kehormatan yang kini menatap putri Sooyoung dengan tatapan yang amat benci. “Awas saja kau putri Sooyoung.” Suaranya lirih bagai tak pernah keluar dari bibir cantiknya.

Sementara itu setelah puas melihat pestanya Sooyoung berencana kembali ke kamarnya. Namun dia bingung akankah malam ini?

Sesampainya di depan pintu kamarnya dia dikejutkan dengan sesosok yang sangat familiar baginya. “Putri Seo?” ucap Sooyoung memastikan.

Dengan gerakan lambat bagai pintu lawas, Putri Seo membalikkan badan dan tersenyum ke arah Sooyoung. “Selamat atas pernikahanmu putri.”

“Nde, gomawo sudah bersedia datang.”

Dengan secepat kilat Seo Juhyun merubah ekspresinya. “Aku datang bukan karenamu tapi karena pangeran Cho.”

Sooyoung tersentas atas ucapan sahabatnya tersebut. “Apa maksudmu?”

Putri Seo hanya tersenyum meremehkan dan kemudian pergi begitu saja, menyisakan tanda tanya yang sangat besar bagi Sooyoung.

Tanpa pikir panjang Sooyoung masuk ke kamarnyanya dia benar-benar lelah. Tatkala Sooyoung akan merebahkan tubuhnya pintunya diketuk. “Siapa?”

“Ini saya pangeran Cho”

Sooyoung tercekat dengan suara itu. Dengan sesegera dia melangkah menuju pintu dan membukanya. “Mulai saat ini dan seterusnya kau tidur di paviliunku, tepatnya kamarku.”

“Sekarang?” tanya Sooyoung memastikan.

“Nde”

Dengan langkah yang anggun Sooyoung mengikuti langkah Kyuhyun menuju paviliunnya. “Kau masuk saja ke kamarku aku akan mengambil sesuatu dulu.”

Sooyoung hanya mengangguk dan berjalan menuju kamar Kyuhyun. Sesampainya di kamar Kyuhyun Sooyoung disuguhi pemandangan yang sangat menabjubkan lukisan, keramik, barang-barang antik semua tertata rapi disisi kanan kamar Kyuhyun.

TREKK

Terdengar suara pintu ditutup. “Kau membawa apa?” tanya Sooyoung heran.

“Anggur. Sudah lama aku tidak meminumnya. Kau mau?” tanya Kyuhyun memastikan.

“Tidak.”

Kyuhyun terus saja menikmati minuman yang beberapa hari lalu dijauhi untuk menjaga kesehatan dan kewarasannya. Sampai akhirnya Kyuhyun berhasil menghabiskan 1 botol anggur yang dia bawa.

Efek minuman beralkohol itu benar-benar luar biasa kini Kyuhyun merasa kepanasan. Satu persatu pakaian yang Kyuhyun pakai dia tanggalkan.

“Yakk apa yang kau lakuka?” tanya Sooyoung yang baru saja kembali dari kamar mandi.

“Aku kepanasan.” Tanpa babibu Kyuhyun merebahkan diri di kasurnya dan memejamkan mata. Sementara itu Sooyoung tak tahu apa yang harus dia lakukan.

Sooyoung mulai merebahkan diri di samping Kyuhyun dan memunggunginya. Meski dalam posisi yang benar-benar tidak mengenakkan Sooyoung mencoba untuk memejamkan mata. Saat Sooyoung hampir tidur pulas dia merasakan ada seseorang yang berusaha menanggalkan pakaiannya. Perlahan Sooyoung membuka matanya. “App..apa yang kau lakukan?” tanya Sooyoung pada seseorang yang kini berada di atasnya.

Orang tersebut tidak menjawabnya, dia tersenyum miring dan kemudian menciumi bibir Sooyoung. Sooyoung berusaha mendorong tubuh orang tersebut darinya dan berhasil. Dengan nafas yang tersenggal Sooyoung mencoba untuk menanyakan sesustu pada orang itu. “Apakah malam ini kau akan melakukan ‘itu’ pangeran?” tanya Sooyoung takut-takut.

“Nde, bukankan kau sudah resmi menjadi istriku?”

Tanpa menunggu persetujuan Sooyoung Kyuhyun sudah mendorong Sooyoung ke kasurnya dan menciumi Sooyoung kembali, kali ini Sooyoung tidak dapat menolak dia sudah resmi menjadi istri Cho Kyuhyun bukankah sepantasnya dia melayani Kyuhyun?

Ciuman Kyuhyun semakin lama semakin dalam dan Sooyoung tidak dapat mengimbanginya. Hampir saja Sooyoung kehabisan kalau saja Kyuhyun tak melepaskan pagutannya. Ciuman Kyuhyun berganti ke leher jenjang milik Choi Sooyoung. “Kau sangat cantik Sooyoungi” ucap Kyuhyun disela-sela ciumannya.

Perlahan Kyuhyun mulai membuka hanbok yang dipakai Sooyoung hingga tampaklah tubuh mulus Sooyoung. Malam ini biarlah menjadi malam milik Kyuhyun dan Sooyoung.

@@@

Matahari sudah mulai mengintip dai celah kamar milik pangeran kerajaan Cho. Namun hal itu belum bisa membangunkan kedua insan yang kini masih berada di bawah tebalnya selimut yang sangat nyaman.

TUKKK

Ketukan dari luar pintu berhasil membangunkan salah satu insan di kamar tersebut. Setelah kesadarannya kembali Kyuhyun memungut pakaiannya dan mengenakannya asal. “Ada apa?” tanya Kyuhyun tatkala dia ke luar dari kamarnya.

“Sudah saatnya sarapan tuan. Sepertinya saya mengganggu, maaf” kata Changmin penuh sesal.

“Tak usah minta maaf Changmin-ssi. Sebentar lagi kami akan sarapan bilang saja ke raja dan ratu”

Setelah mengucapkan itu Kyuhyun masuk kembali ke kamarnya. Kyuhyun bingung bagaimana cara membangunkan permaisurinya. “Ternyata kau tipikal yeoja yang susah bangun pagi” ucap Kyuhyun pelan. Namun pada kenyataannya ucapan tersebut berhasil membuat Sooyoung terbangun dari tidur nyenyaknya.

“Yak. Apa yang terjadi?” Sooyoung berusaha mengingat dan akhirnya dia ingat semuanya. Dengan segala rasa malu yang dimiliki Sooyoung melangkah menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum dia masuk dia berpesan pada Kyuhyun untuk memangilkan dayang Kim agar mengambilkan pakaian untuk Sooyoung dan mau tak mau Kyuhyun menuruti permintaan Sooyoung.

“Itu pakaianmu” satelah mengucapkan itu Kyuhyun masuk ke kamar mandi.

Sooyoung dengan segera mengambil pakaiannya dan mengenakannya. “Kau kenapa belum ke ruang tamu?” tanya Kyuhyun yang saat ini tengah mengambil baju di lemarinya.

“Kita harus terlihat bersama, kita ‘kan pasangan baru.” Jawab Sooyoung malu-malu.

“Cepat berbalik aku ingin berganti pakaian” ucap Kyuhyun tak acuk.

“Nde”

Beberapa menit kemudian akhirnya Kyuhyun selesai berganti pakaian. “Ayo sepertinya raja dan ratu sudah menunggu lama”

Pangeran Kyuhyun dan Putri Sooyoung kini berjalan beriringan menuju ruang makan yang terletak tak jauh daru paviliun putra mahkota. Saat berjalan bersama Kyuhyun Sooyoung tak pernah senyaman ini dia dulu berpikir bahwa Kyuhyun adalah orang yang menyebalkan namun sekarang pikiran itu telah berubah.

Di ruang tamu raja dan ratu Cho sudah beberapa menit yang lalu hadir untuk sarapan bersama.

“Mian kami terlambat” ucap Sooyoung.

“Gwechana. Aku tahu pasti kalian lelah menghadiri acara pesta tadi malam. Cha sekarang ayo makan agar tenaga kalian pulih kembali.”

@@@

Agama Kristen Protestan

MAKALAH SEJARAH-SEJARAH AGAMA

“AGAMA KRISTEN PROTESTAN”

Dosen Pengampu: Muhamad Sahidin, S. Ag., M. Si.

Disusun Oleh:

Asnani Novita Sari      15812564

Erniyatun                    13812261

Rita Nurul Hikmah     15812559

Sri Sayekti                   15812553

Jurusan Tarbiyah

 

 

Program Studi Pendidikan Agama Islam

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MASJID SYUHADA

YOGYAKARTA

2016

 

 

 

 

KATA PENGANTAR

 

Puja dan puji syukur selalu kami haturkan kehadirat Allah SWT. Karena berkat limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya, kami bisa menyelesaikan tugas penyusunan makalah dengan judul “AGAMA KRISTEN PROTESTAN”

Kami selaku penyusun makalah mengucapkan terima kasih kepada Bapak Muhamad Sahidin, S. Ag., M. Si., selaku dosen pengampu mata kuliah Sejarah-sejarah Agama yang telah memberikan kepercayaan untuk membuat makalah ini, serta orang tua yang senantiasa berdoa untuk kelancaran tugas kami.

Penyusun menyadari bahwa makalah yang dibuat masih banyak kekurangan dan tidak lepas dari kesalahan. Dengan segala kerendahan hati, saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Semoga laporan ini bisa memberikan suatu manfaat bagi kami dan para pembaca serta dapat dijadikan referensi untuk penyusunan makalah di waktu yang akan datang.

 

 

 

 

 

 

 

Yogyakarta, 26 November 2016

 

 

Penyusun

 

 

 

 

 

DAFTAR ISI

 

KATA PENGANTAR …………………………………………………………… i

 

DAFTAR ISI …………………………………………………………………….. ii

 

BAB I PENDAHULUAN

 

1. Latar Belakang …………………………………………………………… 1

 

1. Rumusan Masalah ……………………………………………………….. 1

 

1. Tujuan ……………………………………………………………..…….. 1

 

BAB II PEMBAHASAN

 

1. Asal Usul Agama Kristen Protestan ……………………………………… 2

 

1. Sistem Ketuhanan …………………………………….………..………… 3

 

1. Kitab Suci …………………………………………………..……………. 4

 

1. Upacara Keagamaan ………………………………………….………….. 5

 

1. Tempat – tempat Suci ……………………………………………………. 6

 

1. Hari Raya ………………………………………………………………. 7

 

 

 

BAB III PENUTUP

 

1. Kesimpulan …………………..……………………………………… 8

 

1. Saran …………………….…………………………………………… 8

 

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………. 9

 

 

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

1. Latar Belakang

Agama Kristen termasuk salah satu dari agama Abrahamik yang berdasarkan hidup, ajaran, kematian dengan penyaliban, kebangkitan, dan kenaikan Yesus dari Nazaret ke surga, sebagaimana dijelaskan dalam Perjanjian Baru, umat Kristen meyakini bahwa Yesus adalah Mesias yang dinubuatkan dalam Perjanjian Lama (atau Kitab suci Yahudi).

Sepeninggal Yesus, kepemimpinan orang Kristen diteruskan berdasarkan penunjukan Petrus oleh Yesus. Setelah Petrus meninggal kepemimpinan dilanjutkan oleh para uskup yang dipimpin oleh uskup Roma.
Setelah itu, Gereja Kristen mengalami dua kali perpecahan yang besar: yang pertama terjadi pada tahun 1054 antara Gereja Barat yang berpusat di Roma (Gereja Katolik Roma) dengan Gereja Timur (Gereja Ortodoks Timur) yang berpusat di Konstantinopel (sekarang Turki). Yang kedua terjadi antara Gereja Katolik dengan Gereja Protestan pada tahun 1517 ketika Martin Luther memprotes ajaran Gereja yang dianggapnya telah menyimpang dari kebenaran.

1. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis merumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana asal usul agama Kristen Protestan?
2. Bagaimana sistem ketuhanan yang dianut agama Kristen Protestan?
3. Apa-apa saja upacara yang ada di agama Kristen Protestan?

1. Tujuan

Tujuan penulisan makalah antara lain:

1. Untuk mengetahui asal usul agama Kristen Protestan
2. Untuk mengetahui sistem ketuhanan yang dianut agama Kristen Protestan.
3. Untuk mengetahui upacara-upacara yang ada di agama Kristen Protestan

BAB II

PEMBAHASAN

 

1. Asal Usul Agama Kristen Protestan

Setelah abad pertengahan secara fundamental dan radikal terjadi perubahan dan pembaharuan masyarakat, selama abad 15-16 mulailah zaman “renaisans” (Prancis, renaitre: lahir kembali), suatu masa transisi dari abad pertengahan dengan zaman modern. Gerakan humanisme di Eropa mempunyai dampak positif dan juga negatif terhadap gereja. Individualisme menjadi faktor penting di Eropa ketika itu, karena disatu pihak menimbulkan suatu perubahan kebudayaan bangsa Eropa yang mendasar dan di lain pihak gereja terkena akibat kemerosotan moral, mulai dari Paus sampai Pangeran dan Raja-raja. Pada tingkat Kepausan terjadi pepecahan, sebaliknya raja-raja mempunyai pengaruh yang lebih kuat, sehingga wibawa Paus menjadi merosot.[1]

Kehidupan mewah dalam kehidupan Paus melebihi kemewahan Raja-raja Prancis dan Inggris, sementara itu perubahan sosial politik sangat tajam, sehingga kedudukan para Rohaniawan dan Biarawan kehilangan monopoli dalam masyarakat. Pada puncaknya gereja menyalahgunakan wewenangnya antara lain karena menjual surat idulgensi (penghapusan siksa) dan obsolusi kepada para jamaat gereja. Hal ini menyebabkan kejengkelan para jamaat dan pimpinan gereja.

Penyebab lahirnya Kristen Protestan dimana nampak adanya perbedaan antara teologi dan al-kitab, sehingga menurut Luther yang ketika itu menjadi anggota Ordo Agustin di bawah pimpinan Johan Van Staupitz untuk menyetuskan reformasi. Luther tidak dapat menerima dilakukannya penjualan idulgensi oleh Dominikus Johanes Tetzel dari Keuskupan Agung Albrecht dari Mainz, di masa Paus Leo X, untuk mendapat dana membangun gereja Salton Petrus guna kebanggaan Gereja Roma. Oleh hal itu berarti merendakan martabat Tuhan, dimana pengampunan dosa dan perdamaian dengan gereja bisa didapat dengan uang tanpa sakramen. Perlakuan demikian itu yang dijadikan dasar bagi Luther membicarakan dengan para ahli Teologi. Kemudian Luther merumuskan 95 dalil tentang penghapusan siksa yang diperkenalkannya di tahun 1571, yang ditempelkan di depan pintu dinding gereja di Wittenberg.[2]

Akibat perbuatan Luther ini, maka ia dituduh Gereja Katolik sebagai orang yang sudah sesat dan berusaha untuk menghentikan segala kegiatannya. Namun ajaran-ajaranya bukan menjadi padam, melainkan bertambah meluas dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat Eropa. Pada tahun 1529 diadakan rapat negara (Reichstag) di Spreyer dan mengambil keputusan untuk menghapus Edicta Warms dan mengeluarkan dekrit pelanggar gerakan reformasi. Atas keputusan, para raja dan bangsawan yang hadir dan mendukung Luther mengajukan protes keras. Sejak itu lahirlah agama Kristen Protestan.

Tokoh pendiri agama Kristen Protestan dapat dikatakan tidak lain adalah Martin Luther. Ia berasal dari keluarga petani di Thuringe dan dilahirkan tahun 10 November 1483 di Eisleben Jerman. Ayahnya Hans Luther menginginkan agar Martin menjadi Sarjana Hukum, maka ia harus belajar filsafah lebih dulu. Ketika ia di Erfurt yang dominan adalah mata pelajaran Skolastik. Setelah ia menyelesaikan pelajarannya ke Erfurt ia tertimpa hujan deras dengan halilintar sambar menyambar. Karena ia merasa takut ia berdo’a, katanya “santa anna yang baik, tolonglah aku, aku ingin menjadi Rohib”. Dua minggu setelah itu ditepatinya janjinya ia masuk biara ordo Eremit Agustin yang disiplinnya keras.[3]

1. Sistem Ketuhanan

Ajaran Protestan memang tidak dapat dilepaskan dari ajaran Gereja Katolik, karena Protestan memang berasal dari agama Katolik. Keduanya mempercayai Allah yang sama, pencipta alam semesta, Penembus manusia.

Dasar-dasar dari kepercayaan dalam agama Kristen Protestan adalah ‘Kristsentrisme’, artinya bahwa Yesus Kristus berkedudukan sebagai sentral dari seluruh kehidupan orang-orang Kristen. Ajaran tersebut terwujud dalam konsepsi Inkarnasi, Penembusan, dan Trinitas (3 opnum ketuhanan; Allah Sang Bapa, Yesus Kristus dan Roh Kudus), sehingga menjadi suatu sistem kepercayaan.

Asas-asas yang menonjol dalam agama Kristen Protestan adalah “anti pemutlakan terhadap hal-hal yang relatif” dan “pembenaran iman”, dimana setiap umat Kristen dapat bertemu dengan Allah dalam tiga tempat, yaitu: 1) Dalam tatanan keagungan alam; 2) Dalam pribadi Yesus Kristus yang hidup di alam semesta; dan 3) Dalam hati nurani manusia.[4]

1. Kitab Suci

Kitab suci agama Kristen Protestan ialah al-Kitab atau Beibel atau Injil yang terdiri dari:

1. Perjanjian Lama atau Wasiat Lama, atau The Old Testament. Bagian ini meliputi 38 kitab dan 1 surat yaitu surat Amsal Sulaeman. Diantara 38 kitab tersebut , 16 dari padanya adalah kitab nabi-nabi. Perjanjian lama ini sudah dikemukakan juga dalam bab agama Yahudi.
2. Perjanjian Baru atau The New Tastament terdiri dari 27 risalah yang dapat digolongkan ke dalam dua golongan besar yaitu :
3. Golongan Sejarah, yaitu meliputi Injil yang empat (Matius, Markus, Lukas, dan Yahya) dan kisah Rasul-rasul yang ditulis oleh Lukas. Tiga Injil pertama disebut juga synopsis.
4. Golongan Pelajar, bagian ini terdiri dari risalah-risalah lain, yang terdiri dari 21 risalah, yaitu:

14 risalah yang ditulis oleh Paulus.

3 risalah yang ditulis oleh Yahya.

2 risalah yang ditulis oleh Petrus.

1 risalah yang ditulis oleh Ya’kub.

1 risalah yang ditulis oleh Yudha.

1. Upacara Keagamaan

Adapun beberapa upacara keagamaan dalam agama Kristen Protestan ialah sebagai berikut:

• Penjamuan Suci

Penjamuan suci merupakan upacara makan minum yang pernah dilakukan oleh Yesus Kristus pada suatu malam ketika dia dikhianati oleh orang-orang Yahudi. Dalam penjamuan tersebut terjadilah penjamuan pertemuan antara Yesus Kristus dengan orang-orang yang berdosa. Mereka pada saat itu mendapatkan pengampunan dosa oleh Kristus dengan diberi roti dan minum anggur sebagai lambang perdamaian.[5]

• Sakramen Pembabtisan

Sakramen merupakan pusat dari ibadah (liturgi) yang merupakan perbuatan lahir yang ilahi atau juga disebut dengan firman yang nyata. Sakramen itu disusun dan ditetapkan dalam Konsili Luteran IV dan Konsili Trente yang menyimpulkan bahwa sakramen adalah anugerah yang bukan saja sebagai tanda dan cap anugerah tetapi juga menggambarkan adanya anugerah dan yang dapat diberi anugerah. Diperlukannya sakramen adalah untuk keselamatan agar manusia mendapat anugerah pembenaran, sakramen itu harus ada dan sekurang-kurangnya orang harus mempunyai keinginan untuk melakukannya oleh karenanya percaya saja tidak cukup.

Menurut Kristen Protestan, sakramen itu ada 2 macam yaitu sakramen pemandian atau sakramen pembabtisan dan sakramen ekaristi atau sakramen penjamuan suci yang juga disebut komuni suci, misa atau pengorbanan suci dan lain sebagainya. Protestan melakukan sakramen pembabtisan atas orang-orang yang telah mencapai usia dewasa dengan memandikan mereka. Hal ini dilakukan sebagai apa yang dilakukan oleh Yahya yang memandikan Yesus sebagai upacara pembabtisan menjadi Rosul Tuhan dengan air sungai Yordan pada waktu usia 30 tahun.

Sakramen penjamuan suci berarti ucapan syukur, dimana ketika pelaksanaannya Yesus secara rohani dan maknawi berbentuk roti dan anggur yang menjadi makanan. Dengan pengertian bahwa bukan saja tubuh yang memerlukan santapan tetapi juga rohani dalam diri manusia membutuhkannya. Dengan demikian yang merupakan santapan rohani adalah roti (Yesus Kristus) dimaksudkan agar ikatan batin antara orang-orang yang percaya bertambah erat dengan Yesus. Di dalam penjamuan suci itu Yesus hadir dalam rohnya dan dia akan berada dalam diri manusia yang percaya. Roti melambangkan tubuh Yesus dan anggur melambangkan Yesus sebagai air hidup yang harus diminum.[6]

1. Tempat – tempat Suci
2. Altar

Dalam gereja yang lebih tua, jika para peserta ibadat menghadap altar, mereka juga menghadap ke timur arah kota suci Yerusalem. Akan tetapi, dalam gereja yang modern, altar sering dtempatkan di tengah gereja dan jemaat mengelilinginya. bersama para murid-Nya. Itulah tempat dari mana roti dan anggur akan dibagikan pada upacara komuni.

1. Mimbar sabda

Mimbar sabda adalah podium yang letaknya ditinggakan dan darinya khotbah disampaikan.

1. Jendela kaca berwarna

Jendela gereja yang dibuat dari potongan kaca berwarna dan menggambarkan peristiwa-peristiwa Alkitab dapat dijumpai di banyak gereja kuno. Pada zaman dahulu, jendela digunakan sebagai alat bantu nyata untuk mengajarkan Alkitab kepada jemaat yang buta huruf.

1. Wadah air suci

Wadah air suci digunakan untuk pembaptisan di gereja-gereja yang melaksanakan pembaptisan anak. Wadah air suci ditempatkan tepat di pintu gereja bagian dalam untuk menunjukkan bahwa pembaptisan adalah “pintu” bagi anak-anak menjadi anggota Gereja.

1. Kamar pengakuan dosa

Kamar pengakuan dosa berupa ruangan kecil dan terbuat dari kayu dengan kisi-kisi di tengah-tengah untuk memisahkan ima dan panitan (orang yang mengaku dosa).

1. Hari Raya

• Adven dan Natal

Tahun Liturgi Kristen dimulai dari masa Adven, yang jatuh pada Minggu keempat sebelum natal.  Pada hari Natal, umat Kristen bersukacita menyambut inkarnasi, kelahiran Yesus, Putra Allah, sebagai manusia anugerah Tuhan yang paling agung kepada umat manusia.

• Prapaskah dan Pekan Suci

Prapaskah adalah masa pertobatan yang berlangsung selama 40 hari untuk memasuki hari raya Paskah, masa untuk mengenang kembali saat-sat Yesus dicobai di padanng pasir. Prapaskah dimulai dengan hari Rabu Abu dan diakhiri dengan Pekan Suci.

Pekan Suci diawali dengan Minggu Palem, tatkala umat Kristen ingat akan kemenangan Yesus dalam memasuki kota Yerussalem dengan naik keledai.Kamis Putih, empat hari berikutnya, adalah hari untuk mengenang perintah Yesus supaya pengikut-Nya saling mengasihi. Hari Jumat Agung, yang merupakan hari paling khidmat karena hari itu ditandai dengan kematian Yesus.

• Minggu Paskah

Minggu Paskah adalah hari untuk merayakan kebangkitan Yesus menuju kehidupan baru.Pada waku tengah malam para peserta ibadat menyerahkan lilin-lilin dari seorang kepada yang lain, lama kelamaan menerangi seluruh gereja.

• Pentekosta

Lima puluh hari setelah hari raya Paskah umat Kristen merayakan hari Pentekosta,kadang-kandang disebut hari minggu ketujuh setelah Paskah, yaitu hari untuk mengingat pencurahan Roh Kudus kepada umat Kristen Perdana di Yerussalem.

BAB III

PENUTUP

 

1. Kesimpulan

Lahirnya kristen protestan disebabkan nampak adanya perbedaan antara teologi dan al-kitab, sehingga menurut Luther yang ketika itu menjadi anggota Ordo Agustin dibwa pimpinan Johan Van Staupitz untuk menyetuskan revormasi. Luther tidak dapat menerima dilakukannya penjualan idulgensi oleh Dominikus Johanes Tetzel dari Keuskupan Agung Albrecht dari Mainz, dimasa Paus Leo X, untuk mendapat dana membangun gereja Salton Petrus guna kebanggaan gereja roma. Oleh hal itu berarti merendakan martabat Tuhan, dimana pengampunan dosa dan perdamaian dengan gereja bisa didapat dengan uang tanpa sakramen. Pelakuan demikian itu yang dijadikan dasar bagi Luther membicarakan dengan para ahli teologi. Kemudian Luther merumuskan 95 dalil tentang penghapusan siksa yang diperkenalkannya dalam tahun 1571, yang ditempelkan di depan pintu dinding gereja di Wittenberg. Dasar-dasar dari kepercayaan dalam agama Kristen Protestan adalah ‘Kristsentrisme’, artinya bahwa Yesus Kristus berkedudukan sebagai sentral dari seluruh kehidupan orang-orang Kristen.

Kitab suci agama Kristen Protestan ialah al-Kitab atau Beibel atau Injil yang terdiri dari: 1) Perjanjian Lama atau Wasiat Lama, atau The Old Testament; 2) Perjanjian Baru atau The New Tastament.

Menurut Kristen Protestan, sakramen itu ada 2 macam yaitu sakramen pemandian atau sakramen pembabtisan dan sakramen ekaristi atau sakramen penjamuan suci. Tempat-tempat suci umat Kristen, antara lain: 1) altar; 2) mimbar sabda; 3) jendela kaca berwarna; 4) wadah air suci; dan 5) kamar pengakuan dosa.

1. Saran

Sebagai umat beragama hendaknya kita memiliki rasa toleransi sebab setiap umat memiliki kepercayaannya masing-masing. Selain itu hendaknya kita tidak membeda-bedakan dalam hal apapun kecuali dalam hal akidah sebab mereka memiliki cara tersendiri untuk berhubungan dengan Tuhannya.

DAFTAR PUSTAKA

 

Asyari, Muhammad Sofwan. 2011. AGAMA KRISTEN PROTESTAN .

From:               http://sofiswa.blogspot.co.id/2011/12/agama-kristen-protestan.html

Diakses 25 November 2016 jam 13. 32

Putra, Ega. 2011. Makalah Agama Kristen.

From: https://lokomotif-egaputra.blogspot.co.id/2011/11/makalah-agama-kristen.html?showComment=1480055667205#c5043250082438367807

Diakses 25 November 2016 jam 13. 37

 

 

 

[1] Chumaidi Sharief Romas dalam AAD. 1988:383

[2] Hilman Hadikusuma. Antropologi Agama, (Bandung. Aditya bakti. 1003), hal. 128.

[3]  Ibid., hal. 132

[4] Ibid,. hal. 148

[5] http://tugassekolahonline.blogspot.com/2008/11/agama-kristen-protestan.html

[6] Prof. Hilman Hadi Kusuma, Antropologi Agama (Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 1993) hal 159.