Title : Mistake ??
Cast :
– Choi Sooyoung
– Cho Kyuhyun
– Kim So eun
– Kim Yesung
– Kim Taeyeon
– Choi’s family
– Cho’s family
– Etc
Genre : Sad, Romance
Length : Oneshoot
© vibra s.
Desclaimer : Just imagination from me & just for fun
Awas typo ada dimana-mana
Happy reading ^^
Sebuah keluarga yang utuh pasti idaman bagi setiap orang— Sooyoung
Sebuah ruang keluarga tampak ramai dengan kedatangan sang tokoh utama yang dinanti-nanti.
“Yak! Sooyoungi kenapa liburanmu lama sekali, eoh???
“Mian eonni, semua gara-gara oppa”
“Yak, kenapa aku di bawa-bawa yeobo??
Ny. Choi hanya menghembuskan nafasnya pelan. “Sudahlah Soojin, jangan kau ganggu adikmu itu mungkin dia mau memberikan kejutan kepada kita tentang keluarga baru”
“Eomma… kamikan baru menikah 2 bulan yang lalu tak mungkinkan kita….” Wajah Sooyoung mulai memerah dengan perkataannya sendiri.
“Ya sudah kalau begitu. Kyuhyun-ah bagaimana keadaanmu??”
“Baik aboeji”
“Appa kenapa yang ditanya hanya kyuppa saja??
“Yak, Youngie kau pasti baik-baik saja, tadikan kau sudah bertengkar dengan eonniemu”
.
.
.
At apartement kyuyoung
“Hari yang melelahkan” ucap Sooyoung.
“Kau kenapa yeobo??
“Entahlah oppa, kurasa badanku mulai sakit semua”
“Gwechana?
“Nan gwechanayo oppa”
“Kalau begitu aku mandi dulu ya chagie”
“Ne”
Setelah membersihkan diri, Kyuhyun duduk di sofa yang terletak menghadap tv. Sebelumnya ia tak pernah menyangka akan menikah dengan yeoja yang sangat ia benci waktu kuliah dulu.
Flashback
“Yak, Sooyoung-ah apa yang kau lakukan pada bukuku eoh???
“Main, aku tak sengaja merobeknya kyuhyun-ah” ucap Sooyoung dengan muka memelas.
“Kau bilang tak sengaja?? Lalu kenapa kau hanya diam saja eoh? Asal kau tahu semua tugasku ada di buku ini.”
Sejak kejadian perobekan buku hubungan Kyuhyun & Sooyoung semakin memburuk ditambah lagi kejadian naas yang menimpa Sooyoung.
“Awas!!! minggir”
Kyuhyun berkejar kejaran dengan temannya. Tanpa melihat jalan ia terus berlari.
BRUKKK
Suara dentuman keras dari dua tubuh yang bertabrakan.
Chu~
Suasana Seoul University memanas.
“Kyaa!!! Apa yang terjadi padamu Kyuppa kenapa kau berciuman dengan gadis itu eoh??” Suara lengkingan keras Jessica terdengar hingga aula.
Tak sadar apa yang terjadi, otak Kyuhyun sedang memproses ucapan yang ia dengar.
“Mwo?? Andwee!! Kyuhyun kemudian melepaskan ciumannya pada yeoja yang tak sengaja ia tabrak.
“Cho kyuhyun!!!! Neo !!!!” !Emosi Sooyoung sudah di ambang batas.
Dengan segala kekuatan yang dimiliki Sooyoung mencengkeram kerah baju Kyuhyun.
“Mian sooyoung-ah”
“Tak ada ampun bagimu Cho Kyuhyun!!!”
“Ada apa chagie kenapa disini banyak orang?” Tanya Yesung heran karena banyak orang di sekitar merika.
“Anni” Sooyoung masih mencengkeram baju Kyuhyun.
“Lalu kenapa kau mencengkeram baju Kyuhyun-ssi?”
“Eumm….”
“Dia berciuman dengan Kyuhyun, Yesung oppa” jawab Jessica.
“Mwo??” Tanya Yesung tak percaya.
“Aku tidak sengaja oppa. Bocah sialan ini yang menciumku”
“Lalu kau hanya diam saja eoh? Kita putus Sooyoung-ah, tak ku sangka kau yeoja murahan yang mau dicium siapa saja”
PLAKKK
“Aku membencimu oppa” ucap Sooyoung seraya menangis lalu meninggalkan tempat itu.
At rooftop
“Kenapa semua ini terjadi padaku Tuhan”
Ceklekk
Seorang namja tiba tiba mendekati Sooyoung.
“Mian Sooyoung-ah atas kejadian tadi”
“Gwechana, mungkinYesung oppa bukan yang untukku.”
Flashback end
Tak di sangka oleh Kyuhyun tangan mungil Sooyoung kini memeluknya dari belakang.
“Apa yang sedang kau pikirkan oppa?
“Aku hanya mengingat masa lalu kita chagie”
.
.
Mentari memancarkan sinarnya. Namun hal tersebut belum bisa membangunkan namja yang satu ini dari tidur indahnya.
“ Yak. Oppa palli kau nanti kesiangan eoh??
Tak ada jawaban dari sang namja yang diteriaki oleh istrinya.
Dengan langkah yang cepat Sooyoung masuk ke kamarnya dan mengambil selimut yang membungkus suaminya.
“Sebentar lagi chagie” ucap kyuhyun memohon.
“Ingat oppa ini hari pertamamu masuk ke kantor setelah liburan eoh. Kau tak inginkan dianggap pagawai yang tak disiplin.”
“ Huhss” dengan langkah yang gontai Kyuhyun memasuki kamar mandi dan membersihkan diri.
Kyuhyun pov
Hari ini adalah hari pertama aku masuk kerja. Memang aku sedikit malas untuk bekerja karena aku ingin berduaan dengan yeojaku. Hehehe. Namun sebagai kepala keluarga kewajibanku adalah menghidupi keluargaku. Aku tak ingin mereka terlantar meskipun keluagaku adalah seorang konglomerat di Korea.
.
.
.
At kantor
“Selamat pagi sajangnim”
“Pagi” ucap Kyuhyun pada pegawai yang bernametag Song Qian.
Dengan langkah yang mantap Kyuhyun memasuki ruangannya. Disana ayahnya sudah menunggunya.
“Bagaimana liburanmu Kyu-ah?
“Sangat menyenagkan appa”
“Bagaimana,? Kau sudah memberikan kami anggota keluarga baru belum?”
“Aish, appa aku dan Sooyoung baru 2 bulan menikah. Tak mungkinkan kita langsung memberikan anggota baru pada kalian” ucap Kyuhyun dengan wajah yang memerah seperti goguma.
“Ne appa tahu. Lalu bagaimana keadaan menantuku yang cantik itu??
“Dia baik baik saja appa”
.
.
.
.
“Kyu-ah appa ada tugas untukmu”
“Tugas apa itu appa?
“Kau harus meninjau bisnis kita yang ada di Pulau Jeju. Appa dengar bisnis kita di sana sedang ada kendala”
“Ne, kira-kira berapa lama appa?
“Mungkin sekitar 2 bulan”
“Mwo?? Lama sekali. Lalu bagaimana dengan Sooyoungie?
“Tenang saja eommamu dan noonamu pasti akan sering-sering menjenguk menantuku”
.
.
.
“Yeobo jaga kesehatanmu ne??
“Ne oppa”
“Annyeong yeobo” ucap Kyuhyun sambil mencium kening istrinya.
“Annyeong”
.
.
.
HOT NEWS
“ SEKITAR SATU MENIT YANG LALU BANDARA INCEON KEHILANGAN KONTAK DENGAN PESAWAT SEOUL INTERNATIONAL AIR DENGAN TUJUAN INCEON-JEJU. DIPERKIRAKAN TERJADI KESALAHAN PADA PESAWAT. KARENA PESAWAT TERSEBUT SUDAH DILARANG BEROPERASI DI TITIK 34,6 º LU NAMUN PERINGATAN DARI BADAN KEAMANAN PENERBANGAN TIDAK DI INDAHKAN OLEH SANG PILOT…… DIPERKIRAKAN TIDAK ADA YANG SELAMAT DARI KECELAKAAN TERSEBUT”
PRANGGGG
Terdengar suara pecahan piring yang menggema di apartemen kyuyoung.
“Opp…oppa”
.
.
.
.
Suara tangisan pecah membelah angkasa di bandara internasinal Inceon.
“Kau harus tetap kuat ya youngie!!”
“Ne “ ucap Sooyoung dengan perasaan getir. Masih ingat di memorinya tentang janji janji Kyuhyun yang akan kembali saat bertugas. Mungkin memang jalan mereka tidak dapat bersatu..
.
.
.
Di lain tempat
“Auhh”
“Gwachana??
“Ne, gwachana. Kenapa aku bisa ada di sini agasshi?
“Tadi orang tuaku menemukanmu di pantai katanya kau terdampar. Namamu siapa?”
“Namaku ….. Xian, Gui Xian”
“Kau berasal dari mana”
“Mian, aku tak ingat”
“Gwechana?
“Ne, gwechanayo”
“Sebentar, bolehkah aku memeriksamu”
“Ne”
Setelah di periksa oleh gadis yang bernama Kim So Eun dapat diketahui bahwa Kyuhyun mengalami amnesia ringan.
“Xian-sshi. Kau mengalami amnesia ringan.”
.
.
.
.
Kehidupan Sooyoung begitu berubah setelah kepergian Kyuhyun.
“Opp..oppa’ hiks…hiks”
“Youngie kau percayakan bahwa keajaiban itu ada. Eomma yakin Kyunnie masih hidup”
“Ne, eomma”
.
.
.
.
“Wah perkembanganmu semakin baik Xian-ssi”
“Ne, gomawo So Eun-ssi”
“Cheonma”
.
.
.
Tanpa diduga-duga tumbuh rasa cinta antara Kyuhyun dan So Eun. Apakah salah jika mereka jatuh cinta? Tuhan tak pernah salah dalam menakdirkan nasib setiap umat-Nya.
.
.
.
6 Bulan kemudian
.
.
.
At Taeyeon apartemen
“Yeobseo”
“…”
“ Ne, aku akan ke Busan ahjumma. Tenang saja pasti aku akan menghadiri pernikahan sepupuku tercinta”
“…”
“Ne”
“…”
“Annyeong”
“…”
PIP
.
.
.
“Sooyoungie, maukah kau menemaniku?”
“Kemana Taeyeon-ah?
“Ke Busan. 5 minggu lagi sepupuku menikah. Sekalian kita liburan eotte?”
“Ne”
Author pov
Pada hari yang yang ditentukan Taeyeon dan Sooyoung pergi ke Busan.
Mereka tak tahu kejutan yang besar sudah menunggu mereka di Busan.
.
.
.
“Ahh, akhirnya kita sampai youngie”
“Ne”. “Taeyeon-ah kenapa kau tak bilang bahwa pemandangan di Busan sangat indah eoh??”
“Mian Youngie. Kukira orang kota akan merasa bosan melihat pemandangan di sini. Hehehe”
.
.
.
Author pov
Setelah sampai di bandara Sooyoung dan Taeyeon bergegas menuju rumah Kim ahjumma. Setalah sampai di sana Taeyeon hanya melihat Kim ahjumma dan Kim ahjussi.
.
.
“Annyeong, ahjuma ahjussi”
“Annyeong Tae-ah”. “Wah siapa dia?
“Ohh. Ini Sooyoung temanku”
“Ne, naneun Cho Sooyoung imnida”
“Wah Sooyoung-ssi kau sungguh cantik”
“Gomawo, ahjumma”
“Ahjumma dimana So Eun-ah??
“Dia sedang jalan-jalan bersama Xian”
“Oh… ahjumma bolehkah temanku tinggal di sini selama aku ada di sini ???”
“Ne, Tae-ah”
“Gomawo ahjumma”
.
.
.
At night
“Annyeong”
“Annyeong”
“Wah eonnie pulang” ucap So Eun sambil menghampiri Taeyeon lalu memeluknya.
“Ne, aku pulang Eun-ah”
“Siapa dia ? Ucap So Eun sambil menatap Sooyoung.
“Cho Sooyoung imnida. Aku temannya Taeyeon eonni”
“Oh.. bolehkah aku memanggilmu Soo-ah, Sooyoung-ssi?”
“Ne”
“Oh ya So Eun. Di mana calon suamimu itu ne?”
“Dia ada di apartemennya eon.”
“Seharusnya kau membawanya kemari dan memperkenalkannya padaku eoh”
“Huhh ini sudah malam eon tak mungkinkan aku membawanya kemari lagi pula kami sudah lelah “
“Wah… memangnya apa yang telah kalian lakukan eoh??
PLETAKKK
Suara jitakan menggema di rumah keluarga Kim.
“Yak!!! Eonnie apa yang sedang kau pikirkan eoh. Memangnya dalam pikiranmu kami melakukan apa?”
.
.
.
Pagi hari di kota Busan suasananya sangat nyaman sehingga dua orang yeoja yang tidur sekamar tak menyadari bahwa matahari sudah menyapa mereka.,
.
.
.
“Hoammm.”
“Yak. Taeyeon-ah lihat sudah jam 07:30 kenapa kau masih tidur eoh?? Teriak Kim ahjuma dari luar pintu.
“Sebentar lagi ahjuma.”
.
.
.
.
.
“Wah baju ini bagus oppa pasti ini cocok untuk pernikahan kita”
“Ne Sso-ah kau terlihat cantik memakai gaun itu”
Pipi So Eun mulai memerah dengan perkataam Xian. Setelah dari butik So Eun dan Xian pulang menuju rumah So Eun.
“Oppa mampirlah dulu ne! ada eonniku yang pulang dari Seoul. Katanya ia ingin mengenalmu”
“Ne chagie”
.
.
.
“Annyeong”
“Annyeong. Wah Xian-ssi bagaimana kabarmu ne?”
“Baik ahjumma”
“Ihh… jangan panggil aku ahjumma ne, panggil aku eommonim sebentar lagikan kau akan menikah dengan putriku”
“Ne eommonim”
“Eomma dimana Taeyeon- eonnie dan temannya itu?”
“Mereka sedang ada di belakang memandangi laut, katanya pemandangan di sini indah”
“Ya sudah aku dan oppa kesana dulu ne”
“Ne”
“Mari eommonim”
“Mari”
.
.
“Eonni!!
“Wah So Eun-ah”
Sooyoung membalikkan tubuhnya. Jantungnya berdebar kencang.
“Kyuhyun oppa” suaranya kecil seperti hanya gumaman saja.
Dengan langkah yang mantap Sooyoung menghampiri laki-laki itu dan memeluknya.
“Oppa bogoshippo…hik…hiks…hiks”
“Yak, Nona aku bukan oppamu” ucap Xian seraya melepaskan pelukan Sooyoung.
“Tak mungkin aku salah orang oppa”
Tanpa sadar So Eun mulai melepaskan pelukan Sooyoung dari tubuh Xian.
“Mian Soo-ah. Dia bukan Kyuhyun yang kau maksud. Dia adalah Gui Xian calon suamiku”
DUARRRR
Bagai di sambar petir Sooyoung tak menyangka bahwa laki-laki dihadapannya bukan Cho Kyuhyun suaminya.
“Ne. Benar kata Sso-ah. Aku adalah Gui Xian calon suaminya”
“Tap..tapi aku yakin kau adalah Kyuhyun oppa”
“Sadarlah Soo-ah” ucap So Eun geram.
.
.
Pertemuan pertama antara Gui Xian dan Sooyoung menimbulkan masalah besar.
“Eomma bagaimana kalau benar bahwa Xian oppa adalah Kyuhyun dan Sooyoung-ssi adalah istrinya?”
“Kita harus memisahkan mereka sso tak mungkinkan kau akan melepaskan kebahagiaanmu demi orang lain?”
“Tapi eomma…”
.
.
.
.
Xian pov
Sungguh aneh aku bertemu wanita yang bernama Sooyoung yang mengaku sebagai istriku. Namun ketika melihat matanya aku merasa bahwa kami sudah saling mengenal. Tuhan benarkah wanita yang bernama Sooyoung itu istriku?
.
.
.
Author pov
Meskipun beberapa minggu yang lalu terjadi masalah, itu tak mengganggu rencana upacara pernikahan Xian & So eun.
.
.
.
“Mian Tae-ah aku tak bisa disini . Aku sungguh tak bisa”
“Yak!! Youngi apa yang kau katakana, eoh?
“Aku inggin pulang, ne? ucap Sooyoung memelas.
“Ne, baiklah jika itu keputusanmu”
Akhirnya setelah berpamitan pada keluarga Kim , Sooyoung pulang ke Seoul.
“ SELAMAT TINGGAL KYUHYUN OPPA SEMOGA KAU BAHAGIA DENGAN SO EUN-SSI”
.
.
.
Upacara pemberkatan akan segera dilakukan namun sang mempelai pria belum juga dating.
“Xian oppa, eodi?
“Tenanglah So Eun-ah pasti Xian-ssi akan dating”
.
.
.
Di tempat lain Xian hanya melamun dia tahu bahwa upacara pernikahannya akan dilaksanakan sebentar lagi. Namun ia enggan untuk pergi ke Gereja.
“Mian So Eun-ah aku tak bisa hidup denganmu”
PIPP
Suara dering telepon terdengar dari nakas sebelah kanan So eun.
“Mwo”…
Batin So Eun menjerit setelah membaca isi pesan itu.
“Andwe….andwe…”
.
.
.
CEKLEK
Pintu gereja terbuka dengan suara yang nyaring. Tampak seorang pemuda yang menggunakan texedo hitam. Dia terlihat semakin tampan dengan bunga mawar putih di sakunya.
.
.
“Baiklah upacara pernikahan ini akan segera di mulai”
“Gui Xian bersediakah kau…..
“Sebelumnya mianhae. Bolehkah saya berbicara”
“Ne silahkan”
“Saya mohon maaf kepada para tamu undangan. Sekali lagi jeongmal mianhae, saya tidak bisa melanjutkan pernikahan ini. Dikarenakan saya mencintai orang lain”
.
.
.
.
Suara gaduh memenuhi gereja.
“Yak. Apa yang kau bicarakan Xian-ssi??” Tanya Kim ahjussi dengan geram.
“Mianhae Kim ahjuma& ahjussi. Sekarang saya ingat bahwa saya mempunyai seorang istri. Istri saya sudah menderita selama ini. Saya tak inggin lagi membuatnya lebih menderita lagi”
“So eun-ssi aku yakin kau pasti akan menemukan laki-laki yang lebih baik dari pada aku” ucap Kyuhyun sambil menatap So eun lekat lekat.
“Ne. Xian oppa bolehkah aku memelukmu untuk yang terakhir kalinya?”
“Ne”
Dengan berat hati So eun melepaskan Xian.
Semoga kau bahagia oppa—– So Eun
ITULAH PERPISAHAN XIAN DENGAN SO EUN LALU BAGAIMANA DENGAN SOOYOUNG???
.
.
.
“Oppa aku melepasmu ..” Sooyoung mulai membuang barang-barang Kyuhyun di depan apartemennya.
.
.
“Yakkk. Cho sooyoung apa yang kau lakukan dengan barang-barangku eoh??
Suara bass yang dirindu sooyoung menggema di lorong apartemennya.
“Apakah aku sedang bermimpi?”
GREPP
.
.
Sebuah pelukan hangat dirasa oleh Sooyoung.
.
.
“Yak, apa yang kau lakukan eoh” teriak Sooyoung sambil berusaha melepas pelukannya.
“Cihh, biarkan seperti ini sebentar aku merindukanmu yeobo”
“Kyu…Kyuhyun oppa?” ucap Sooyoung tak percaya.
“Ne” ucap Kyuhyun sambil mencium surai istrinya.
.
.
.
Akhirnya Cho Kyuhyun bisa kembali bersama dengan istrinya, Cho Sooyoung.
Meskipun mereka terpisah namun tenyata Tuhan masih menyayangi mereka sehingga mereka dapat bersama kembali. Lalu bagaimana dengan kisah Kim So Eun?
.
.
EPILOG
.
.
“Yakk, palli . yeobo kita tak inginkan ketinggalan?”
“Ne yeobo, sebentar lagi” jawab seorang pria dengan malasnya.
“Ye eun palli. Kita harus cepat-cepat sebentar lagi pesawat kita akan take off”
“Ne eomma”
.
.
.
At Pesawat
.
.
Dengan nyenyaknya Ye eun tidur di pangkuan sang appa.
“Yeobo ada yang tertinggal!” ucap Yesung dengan nada khawatir.
“Mwo. Apanya yang tertinggal oppa?? Ucap So eun dengan khawatir.
“ Ddangkoma…”
PLETAKKK
“Yak, apa yang kau lakukan ny. Kim?
“Oppa kau membuatku khawatir ternyata yang tertinggal hanya ddangkoma. Ini lebih penting dari hewan berkaki empat yang kau beri nama ddangkoma itu. Kita harus cepat-cepat ke Seoul, tadi Tae eonnie SMS katanya Sooyoung-ssi akan segara melahirkan”
“Ne arraseo. Wah sebentar lagi Youngie akan menjadi seorang ibu” ucap Yesung seraya tersenyum.
Tanpa disadari raut muka So eun berubah cemberut.
“Yak, ny. Kim kau cemburu eoh?
“Annyo”
“Cihh kau masih tak mengaku eoh? Baiklah.”
CHU~
Sebuah kecupan telah mendarat di pipi So eun.
“Oppa apa yang kau lakukan?
“Cihh kau mau lagi eoh? Ucap Yesung dengan nada menggoda.
“Andwe” ucap So eun, lalu ia membungkus tubuhnya dengan selimut dan terlelap.
.
KALIAN ADALAH SEGALANYA BAGIKU KIM SO EUN, KIM YE EUN. AKU AKAN SELALU MENJAGA KALIAN
——- KIM YESUNG A.K.A KIM JONG WOON.
END ~